ENDOKARDITIS

ENDOKARDITIS BAKTERIALIS

ANAMNESIS

1. Manifestasi infeksi sistemik ( demam, latergi, menggigil, anoreksia )
2. Manifestasi infeksi intravaskuler ( nyeri dada, nyeri abdomen, nyeri ekstremitas, sakit kepala dispnoe )
3. Manifestasi imunologis ( atralgia, mialgia, tenosinovitis )

PEMERIKSAAN FISIK

1. Manifestasi infeksi sistemik ( demam, pucat, berat badan menurun splenomegali )
2. Manifestasi lesi intravaskuler ( bising, gagal jantung, petekie, Osler’s node, jeneway lesion, stroke, aneurisma, iskemia )
3. Manifestasi imunologis ( atritis, uremia, clubbing fingers )

PEMERIKSAAN PENUNJANG

1. Manifestasi infeksi sistemik ( anemia, lekositosis, LED menurun, kultur darah + )
2. Manifestasi lesi intravaskuler ( hematuria, kelainan pada Ro torak dan echo, kultur emboli, scanig otak, hepar paru dan limpa )
3. Manifestasi imunologi ( proteinuria, Ig meningkat, Rh faktor positif,   komplemen imun )

PENATALAKSANAAN

Terapi Farmakologi

1.      Ampisilin 300 - 400 mg/kgBB/hari ditambah dengan kloksasiklin 100 mg/kg/hari iv selama 2 minggu, bila sensitif dilanjutkan im dengan dosis yang sama selama 6 minggu dan diulang biakan

2.      Penisilin G 10 - 20 juta mg/kg/hari iv ditambah kanamisin/klorampenikol/ gentamisin iv 2 minggu, bila sensitif terhadap penisilin, pensilin dilanjutkan 2 juta/hari selama 6 minggu, bila sensitif dengan klorampenikol dosis diturunkan setengahnya ( 50 mg/kg/hari ) per oral 6 minggu

Terapi Non-Farmakologi

Suportif

1.Tirah baring sampai gejala hilang

2.Diet tinggi protein dan kalori

3.Koreksi anemia

4.Pengobatan gagal jantung ( digitalis, diuretic, dll )